Did you know….???
Sobat,
biasanya suatu hal yang kecil itu selalu dianggap sepele. Padahal tidak semua
hal kecil itu tidak penting. Kita tau bahwa semua hal besar itu berawal dari
hal-hal kecil. Apalagi kalau itu menyangkut agama, hal-hal kecil tadi tidak lagi menjadi
sepele, tapi menjadi sesuatu yang penting yang harus kita ketahui.
Mengantuk
merupakan sifat yang manusiawi. Semua orang pasti pernah merasakan itu, bahkan
seorang Nabi sekalipun, karena pada asalnya Nabi juga manusia biasa. Ketika
seseorang mengantuk, biasanya ia akan menguap. Dan taukah engkau sobat?
Ternyata agama Islam ialah agama yang mengatur semua aspek kehidupan. Dari
hal-hal kecil yang biasanya dilupakan, hingga hal-hal besar yang kerap
diperdebatkan. Syari’at islam yang
sempurna ternyata juga mengatur ummatnya dalam hal menguap. Dalam sebuah hadis
dari Abu Hurairah Rasulullah bersabda :
التَّثَاؤُبُ مِنَ الشَّيْطَانِ، فَإِذَا
تَثَاءَبَ أَحَدُكُمْ فَلْيَرُدَّهُ مَا اسْتَطَاعَ، فَإِنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا قَالَ:
هَا، ضَحِكَ الشَّيْطَانُ
“Menguap itu datangnya
dari syetan. Maka apabila salah seorang dari kamu menguap, maka hendaklah
sedapat mungkin ia menahannya. Karena sesungguhnya jika
salah seorang dari kamu menguap sampai mengatakan “haaa”, maka syetan
akan tertawa.” (H.R Bukhari
dan Muslim)
Nah, setelah kita membaca hadis itu,
hendaknya kita malu kepada Allah jika kita menguap sampai mengatakan “haaa”. Syetan
yang derajatnya lebih rendah dari kita pun mempermalukan kita. Sampai-sampai syetan mentertawakan kita, bukankan
itu sangat merendahkan kewibawaan kita? karena saat itu kita sedang dijadikan bahan tertawaan mereka. Maka dari itu sobat, hendaknya kita
selalu menjaga akhlak dan perilaku kita dari hal-hal yang sepele sampai hal-hal
yang besar. Dan jika kita lalai melakukan suatu hal yang keliru, maka hal yang
pertama kita lakuakan ialah memohon ampun kepada Allah dengan megucap “Astaghfirullāhal’adzīm…”
Wallāhu a’lamu
bis-shawāb....
haha..bagus-bagus.. :)
BalasHapuskeep spriit to writting nis
merasa terhina :(
Hapusbantu yak ziyad:D
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus